Senin, 04 Maret 2013

Khasiat Buah pepino



Khasia Buah Pepino
Pepino (Solanum muricatum Aiton), adalah buah yang masih satu famili dengan keluarga terong. Di Indonesia buah ini pertama kali di datangkan pada masa penjajahan Belanda.
Buah ini berasal dari pegunungan Andes di wilayah Peru dan chili (Amerika Selatan). Pepino memiliki kandungan zat-zat yang dibutuhkan oleh tubuh kita. Buah berbentuk bulat telur, dengan warna hiaju kekuningan  ini beratnya dapat mencapai ¼ Kg, rasanya hampir mirip dengan melon, meski rasa manis dan asamnya masih kalah jauh
dengan melon.
Buah yang rasanya agak aneh ini (tidak manis, juga tidak asam) dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit yang tergolong penyakit kelas tinggi, hoho, antara lain,  penyakit jantung, tekanan darah tinggi, sariawan dan bahkan stroke.
Menurut Budi Sutomo, salah seorang peneliti dan tim dapur uji kuliner buah-buahan di kalibata Jakarta selatan , Pepino adalah pendatang baru yang kaya akan manfaat. Buah yang biasanya dijumpai di pasar swalayan ini banyak diminati karena kaya akan vitamin C, mineral, gula sederhana, zat besi dan potassium (lengkap juga ya kandungannya). Dengan kandungan tersebut buah ini data meningkatkan stamina tubuh , mencegah sariawan dan menurunkan tekanan darah. “Nutrisi buah ini cukup baik karena kaya akan vitamin, mineral serta serat sehingga baik untuk menjaga kesehatan dan stamina tubuh ujarnya (Gontor Magz).
Lebih lengkap, berdasarkan hasil analisa laboratorium uji teknologi pangan dan hasil pertanian UGM, buah ini memeiiki kandungan asam, beta karoten, vitamin C, Protein dan serat pati yang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Dari hasil penelitian ini pepino terbukti rendah lemak karena 95% kandungannya adalah air. Setiap 100 gram buah pepino mengandung vitamin C 25,1 mg, Protein, 0,6 gram, beta karoten 26,6 mg dan asam 79,3 mg.
Pepino (Solanum muricatum Aiton), adalah buah yang masih satu famili dengan keluarga terong. Di Indonesia buah ini pertama kali di datangkan pada masa penjajahan Belanda.Buah ini berasal dari pegunungan Andes di wilayah Peru dan chili (Amerika Selatan). Pepino memiliki kandungan zat-zat yang dibutuhkan oleh tubuh kita. Buah berbentuk bulat telur, dengan warna hiaju kekuningan  ini beratnya dapat mencapai ¼ Kg, rasanya hampir mirip dengan melon, meski rasa manis dan asamnya masih kalah jauh dengan melon.
Buah yang rasanya agak aneh ini (tidak manis, juga tidak asam) dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit yang tergolong penyakit kelas tinggi, hoho, antara lain,  penyakit jantung, tekanan darah tinggi, sariawan dan bahkan stroke.
Menurut Budi Sutomo, salah seorang peneliti dan tim dapur uji kuliner buah-buahan di kalibata Jakarta selatan , Pepino adalah pendatang baru yang kaya akan manfaat. Buah yang biasanya dijumpai di pasar swalayan ini banyak diminati karena kaya akan vitamin C, mineral, gula sederhana, zat besi dan potassium (lengkap juga ya kandungannya). Dengan kandungan tersebut buah ini data meningkatkan stamina tubuh , mencegah sariawan dan menurunkan tekanan darah. “Nutrisi buah ini cukup baik karena kaya akan vitamin, mineral serta serat sehingga baik untuk menjaga kesehatan dan stamina tubuh ujarnya (Gontor Magz).
Lebih lengkap, berdasarkan hasil analisa laboratorium uji teknologi pangan dan hasil pertanian UGM, buah ini memeiiki kandungan asam, beta karoten, vitamin C, Protein dan serat pati yang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Dari hasil penelitian ini pepino terbukti rendah lemak karena 95% kandungannya adalah air. Setiap 100 gram buah pepino mengandung vitamin C 25,1 mg, Protein, 0,6 gram, beta karoten 26,6 mg dan asam 79,3 mg.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar